Ketua KATAR Kecamatan Kresek, Minta Kasus Pelecehan Seksual Ponpes QURROTU TAFSIN, Kemenag Kabupaten Tangerang Ambil Sikap Jangan Setengah Hati

Selasa, 28 Januari 2025 - 01:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IMG ORG 1738026179681

KABUPATEN TANGERANG – Mencuatnya kasus pelecehan seksual 3 orang korban Sodomi di Pondok Pesantren QURROTU TAFSIN di Kampung Cipaeh, Desa Renged Kecamatan Kresek,  Akhirnya Kepala kantor Kemenag Kabupaten Tangerang angkat bicara

H.A Baijuri S.Pd.I.,M.Si.kepada Awak Media menjelaskan, Jika dirinya bersama Tim Kemenag Kabupaten Tangerang sudah mengunjungi lokasi tempat Pondok Pesantren QURROTU TAFSIN di Kampung Cipaeh, Desa Renged Kecamatan Kresek.Dan telah melakukan pembinaan agar hal serupa tak terjadi kembali, juga memberikan Surat peringatan keras kepada seluruh Ponpes di Kabupaten Tangerang, agar lebih dapat menjaga nama baik pondok pesantren masing – masing,” paparnya.
“Kami bahkan sudah kerjasama dengan DPKA nanti silahkan teman – teman cek dan berkomunikasi saja dengan pak Kasie ya ?,” ujarnya.
“Nanti silahkan pak Kasie Pontren dan Tim yang akan memberikan keterangan langsung berdasarkan hasil Investigasi,” pungkas H.A Baijuri S.Pd.I.,M.Si (27/01/2025)
Saat di temui di Ponpes QURROTU TAFSIN pada Jumat, (24/Januari/25), para korban Sodomi Ustadz (IFN), menjelaskan, Jika benar disini ada beberapa korban, dan modusnya pun berbeda – beda,” ungkap korban.
Sementara itu Iyan Jariyan S.Pd, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kresek mengatakan, Akan terus mengawal kasus ini dengan tuntas dan terang benderang,  karena hal serupa sudah sangat sering terjadi di kalangan dunia pendidikan terutama di ruang lingkup Ponpes, jelas kejadian sangat memilukan dan membuat para orang tua merasa prihatin,dan was – was, apalagi Kecamatan Kresek telah dikukuhkan oleh bapak Wakil Presiden KH. Ma’aruf Amin sebagai Kampung Santri,” jelasnya
Rangkaian peristiwa dan kejadian di berbagai Pondok Pesantren seharusnya menjadi pelajaran, bagaimana harus menyaring dan rekrutmen guru – guru pengajar atau pembimbing yang benar – benar sehat rohani dan jasmani terutama rekam jejaknya,” ucapnya 
Tentunya harapan semua orang tua mempercayakan anak – anaknya ke pondok pesantren agar dapat menuntut ilmu dengan baik dan benar, bukan malah sebaliknya menjadi korban perbuatan yang tidak terpuji oleh oknum guru pembimbing,” jelas Iyan Jariyan 
Dalam hal ini Kemenag Kabupaten Tangerang harus lebih ekstra dalam pengawasan dan tegas memberikan sanksi kepada Pondok Pesantren QURROTU TAFSIN, sebagai pelajaran untuk para pemilik Ponpes lainnya,”pungkasnya
(Yanto)

Berita Terkait

Ketua DPD SPRI SUMUT Burju Simatupang ST.SH Bersama Media Pendamping News & Metropos 24 Bakti Sosial Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Klarifikasi !! Beredar Di Media Sosial Kepergok, Sindikat Prostitusi Kabur Tinggalkan Kontrakan, Puput Diduga Pencari Pelanggan Mechat Itu Tidak Benar
Kali Ini 200 Pcs Makanan Takjil Dibagikan oleh DPC FRN Kabupaten Tangerang di Pasar Kemistrinya
Gerakan Muda Jayanti (GMJ) Gelar Santunan Yatim Piatu dan Buka Puasa Bersama
Yayasan Al Ikhlas Assalam Kemiri Tangerang, Berbagi 1.200 Paket Ramadhan Untuk Para Dhuafa, Anak Yatim dan Marbot Masjid Juga Guru – Guru Ngaji
Pelaku Penusukan Belum Tertangkap, Ribuan Warga PSHT Tuntut Keadilan
Aliansi Pamungkas Banten Gelar Aksi Sosial Ramadhan: 500 Es Buah dan 300 Nasi Box Dibagikan kepada Masyarakat
PWI Banten Gelar Kultum Jurnalistik
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 07:21 WIB

Ketua DPD SPRI SUMUT Burju Simatupang ST.SH Bersama Media Pendamping News & Metropos 24 Bakti Sosial Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:46 WIB

Klarifikasi !! Beredar Di Media Sosial Kepergok, Sindikat Prostitusi Kabur Tinggalkan Kontrakan, Puput Diduga Pencari Pelanggan Mechat Itu Tidak Benar

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:12 WIB

Kali Ini 200 Pcs Makanan Takjil Dibagikan oleh DPC FRN Kabupaten Tangerang di Pasar Kemistrinya

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:45 WIB

Gerakan Muda Jayanti (GMJ) Gelar Santunan Yatim Piatu dan Buka Puasa Bersama

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:12 WIB

Yayasan Al Ikhlas Assalam Kemiri Tangerang, Berbagi 1.200 Paket Ramadhan Untuk Para Dhuafa, Anak Yatim dan Marbot Masjid Juga Guru – Guru Ngaji

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:08 WIB

Pelaku Penusukan Belum Tertangkap, Ribuan Warga PSHT Tuntut Keadilan

Sabtu, 22 Maret 2025 - 11:22 WIB

Aliansi Pamungkas Banten Gelar Aksi Sosial Ramadhan: 500 Es Buah dan 300 Nasi Box Dibagikan kepada Masyarakat

Sabtu, 22 Maret 2025 - 10:04 WIB

PWI Banten Gelar Kultum Jurnalistik

Berita Terbaru