KABUPATEN TANGERANG – Taslim Wirawan SH, Ketua Umum LSM Seroja Indonesia, yang juga pemerhati Politik Kabupaten Tangerang, angkat bicara terkait dinamika dan persoalan yang mencuat jelang 100 hari kepemimpinan Bupati Tangerang, Drs. H. Moch. Maesal Rasyid.(26/05/2025)
Dirinya menyebut ada 3 masalah besar yang harus menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah, yakni mangkraknya pembangunan pasar, penutupan dan penyegelan TPA Jatiwaringin oleh Kementerian LHK, serta pencemaran Sungai Cirarab,”terangnya
Kepada Awak Media, Taslim Wirawan SH menjelaskan, persoalan – persoalan tersebut bukan hanya soal teknis, tetapi merupakan sebuah ujian Integritas, kecepatan kerja, dan kesungguhan Bupati dalam membawa perubahan nyata di Kabupaten Tangerang ini,” jelasnya
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti, mangkraknya pembangunan 3 pasar yang dikelola Perumda Niaga Kerta Raharja (NKR), Dirinya juga menyebutkan, perlu adanya evaluasi secara menyeluruh di tubuh Perumda NKR.. “Pak Bupati harus bertindak cepat dan tidak ragu mengambil keputusan tegas,” ujar Taslim
“Pasar itu denyut ekonomi rakyat. Kalau proyeknya saja Stagnan, yang dirugikan ya masyarakat juga, ini bukan saatnya lagi ragu, perlu ketegasan seorang Kepala Daerah,” katanya.
Kemudian persoalan Penutupan TPA Jatiwaringin oleh KLHK juga menjadi sebuah sorotan tajam. Pada persoalan ini Taslim Wirawan menyebut, kejadian itu menunjukkan perlunya adanya Reformasi tata kelola lingkungan, serta transparansi dalam pengelolaan anggaran kebersihan,”ungkapnya.
“Issue lingkungan tidak bisa ditunda. Ketika pusat turun tangan apalagi sampai menyegel, itu menunjukan Sinyal kuat bahwa Daerah harus segera berbenah total,” ujar pria bertubuh gempal ini
Kemudian persoalan Pencemaran Sungai Cirarab akibat limbah B3, dirinya menganggap sebagai sebuah bencana lingkungan yang harus segera ditangani. Jika perlu,”Tegakkan Hukum Tanpa Kompromi,”ujar Taslim
“Lihat sendiri, Padahal Pemerintah Daerah hanya cukup menggunakan Instrumen Aparat Penegak Hukum dan Instansi yang berkaitan untuk mengusut tuntas pelaku pencemaran dan memberi sanksi yang setimpal,”terangnya
“Kita tidak bisa kompromi jika soal lingkungan. Sungai adalah sumber kehidupan. Jangan biarkan rakyat jadi korban karena kelalaian dan adanya unsur pembiaran,” tegas Taslim.
Saat disinggung oleh Awak Media, Apa yang menjadi dasar dan alasannya memberikan penilaian seperti itu. Dirinys menjelaskan, “Sebagai warga dan masyarakat Kabupaten Tangerang, yang begitu mencintai sosok Bupati dan Wakil Bupati Tangerang nya, saat ini saya hanya mengingatkan bahwa 100 hari Pertama adalah titik krusial untuk menunjukkan arah dan komitmen seorang Kepala Daerah,” tuturnya
Pak Maesal Rasyid memiliki peluang untuk mencatatkan sejarah baru selama beliau berani dan berpihak kepada kepentingan rakyatnya. Dan ini adalah waktu yang tepat untuk bersih – bersih, perbaiki sistem, dan tegas pada siapa pun yang menghambat pelayanan publik.
“Jangan ragu, Kami akan selalu mendukungmu
100 Hari, adalah penentu arah kepemimpinan,” pungkasnya.
Penulis : Yanto
Editor : **
