Walau Sempat Bersitegang Dengan Tim Penyidik Bareskrim, Entah Mengapa Kakak Ipar Sekdes Kohod Kabur Tiba – Tiba, Saat Diminta Menunjukkan KTP nya

Rabu, 12 Februari 2025 - 00:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IMG ORG 1739321397039

KABUPATEN TANGERANG – Marmadi, Kakak ipar dari Sekretaris Desa (Sekdes) Kohod Ujang Karta, sempat bersitegang dan melarang Tim Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menyita sebuah komputer. Saat penggeledahan di rumah Ujang Karta yang terletak di Jalan Kalibaru – Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, pada Senin (10/2/2025) malam.

Marmadi melarang Tim Penyidik untuk menyita komputer milik Ujang Karta dengan alasan bahwa perangkat tersebut digunakan untuk bekerja. “Apakah dibenarkan Komputer ini ikut disita?” tanya Marmadi 
“Boleh pak, kami boleh menyita apa saja,” jawab Tim Penyidik.
Sontak mendengar jawaban itu, Marmadi langsung melarang dan meminta Tim Penyidik untuk tidak mengambil komputer milik Ujang Karta.
“Jangan, jangan, itu jangan diambil,” kata Marmadi dengan suara yang mulai meninggi.
Ketika Tim Penyidik menanyakan alasan larangannya, Marmadi menjelaskan dengan nada terbata – bata, sehingga penjelasan dan keterangannya tidak dapat diterima oleh pihak Tim Penyidik.
Sementara itu AKBP Prayoga Angga Widyatama, Kanit II Subdit II Dittipidum Bareskrim Polri, menegaskan tindakan Marmadi (red. Kakak Ipar Sekdes) itu bisa dianggap menghalangi proses Penyidikan.
“Kami boleh melakukan penyitaan. Apalagi di sini sudah ada penetapan dari Ketua Pengadilan. Ketika kamu mengatakan tidak boleh, itu artinya kamu telah menghalangi penyelidikan,” ujarnya.
Akhirnya, Tim Penyidik Bareskrim tetap menyita komputer tersebut dan memasukkannya ke dalam kantong plastik bening berlogo Bareskrim Polri.
IMG ORG 1739321423053

Namun, di tengah proses Penyelidikan, entah mengapa tiba – tiba Marmadi menghilang, saat akan diminta untuk mengambil KTP miliknya karena diperlukan oleh Tim Penyidik sebagai Dokumentasi.
Hingga Tim Penyidik meminta salah seorang warga setempat untuk memanggil kembali, Marmadi tak muncul kembali hingga penggeledahan tersebut selesai.
Berbeda dengan Ketua RT 05/02, Muhammad Sobirin, yang menunjukkan sikap koperatif dengan langsung memberikan KTP-nya kepada Tim Penyidik.
Penggeledahan yang dilakukan oleh sejumlah Anggota Bareskrim Polri, Tim  Inafis Polres Metro Tangerang Kota, juga anggota Binamas Polsek Pakuhaji berlangsung dari pukul 19.30 WIB hingga 23.00 WIB.
Kedatangan Tim Penyidik tersebut mencari bukti terkait dugaan keterlibatan dalam pemalsuan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM).
Bahkan Tim Penyidik juga menggeledah seluruh ruangan Balai Desa Kohod, Rumah Kades Kohod (red.Arsin) juga kediaman Sekdes Kohod (red.Ujang Karta) mulai dari ruang kerja, kamar, ruang keluarga, hingga ruang tamu
.
(Yanto)

Berita Terkait

Ketua DPD SPRI SUMUT Burju Simatupang ST.SH Bersama Media Pendamping News & Metropos 24 Bakti Sosial Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Klarifikasi !! Beredar Di Media Sosial Kepergok, Sindikat Prostitusi Kabur Tinggalkan Kontrakan, Puput Diduga Pencari Pelanggan Mechat Itu Tidak Benar
Kali Ini 200 Pcs Makanan Takjil Dibagikan oleh DPC FRN Kabupaten Tangerang di Pasar Kemistrinya
Gerakan Muda Jayanti (GMJ) Gelar Santunan Yatim Piatu dan Buka Puasa Bersama
Yayasan Al Ikhlas Assalam Kemiri Tangerang, Berbagi 1.200 Paket Ramadhan Untuk Para Dhuafa, Anak Yatim dan Marbot Masjid Juga Guru – Guru Ngaji
Pelaku Penusukan Belum Tertangkap, Ribuan Warga PSHT Tuntut Keadilan
Aliansi Pamungkas Banten Gelar Aksi Sosial Ramadhan: 500 Es Buah dan 300 Nasi Box Dibagikan kepada Masyarakat
PWI Banten Gelar Kultum Jurnalistik
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 07:21 WIB

Ketua DPD SPRI SUMUT Burju Simatupang ST.SH Bersama Media Pendamping News & Metropos 24 Bakti Sosial Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:46 WIB

Klarifikasi !! Beredar Di Media Sosial Kepergok, Sindikat Prostitusi Kabur Tinggalkan Kontrakan, Puput Diduga Pencari Pelanggan Mechat Itu Tidak Benar

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:12 WIB

Kali Ini 200 Pcs Makanan Takjil Dibagikan oleh DPC FRN Kabupaten Tangerang di Pasar Kemistrinya

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:45 WIB

Gerakan Muda Jayanti (GMJ) Gelar Santunan Yatim Piatu dan Buka Puasa Bersama

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:12 WIB

Yayasan Al Ikhlas Assalam Kemiri Tangerang, Berbagi 1.200 Paket Ramadhan Untuk Para Dhuafa, Anak Yatim dan Marbot Masjid Juga Guru – Guru Ngaji

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:08 WIB

Pelaku Penusukan Belum Tertangkap, Ribuan Warga PSHT Tuntut Keadilan

Sabtu, 22 Maret 2025 - 11:22 WIB

Aliansi Pamungkas Banten Gelar Aksi Sosial Ramadhan: 500 Es Buah dan 300 Nasi Box Dibagikan kepada Masyarakat

Sabtu, 22 Maret 2025 - 10:04 WIB

PWI Banten Gelar Kultum Jurnalistik

Berita Terbaru